Minggu, 11 Desember 2016

ORACLE DATA BASE

Pengertian Oracle

Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya.RDBMS memiliki element berikut:
- Kernel Code
   Code ini mengatur memori dan storage untuk RDBMS
- Data Dictionary
- Query Language
   Bahasa ini memungkingkan aplikasi untuk mengakses data
Aplikasi database adalah sebuah sofware yang berinteraksi dengan database untuk mengakses dan memanipulasi data.

Database dalam Oracle ada 2 yaitu:
- Hierarchical Database
   Digunakkan untuk mengatur data dalam pohon struktur. Setiap Induk memiliki satu atau banyak anak dalam cabang. Setiap anak cabang memiliki data yang hampir mirip dengan induknya.
- Network Database
   Network database memiliki sifat yang hampir sama dengan hierarchical database, kecuali setiap data dalam network database memiliki sifat many-to-many dari pada one-to-many

RDBMS memiliki beberapa tipe operasi, diantaranya:
- Operasi Logis
   Dalam kasus ini, aplikasi mengspesifikasi content apa saja yang di perlukan. Contohnya, aplikasi meminta nama petugas atau menambahkan data pegawai ke tabel.
- Operasi Fisik
   RDBMS menentukkan bagaimana sesuatu seharusnya bekerja. Contohnya, setelah aplikasi membuat query untuk table, database menggunakkan indeks untuk menemukan kolom yang diinginkan, membaca data kedalam memory, dan melakukan banyak langkah sebelum mengeluarkan data ke user.

Sumber:
Oracle dengan penerjemahan

APA ITU DATA WAREHOUSE?

Data warehouse adalah suatu konsep dan kombinasi teknologi yang memfasilitasi organisasi untuk mengelola dan memelihara data historis yang diperoleh dari sistem atau aplikasi operasional [Ferdiana, 2008].  Pemakaian teknologi data warehouse hampir dibutuhkan oleh semua organisasi, tidak terkecuali Perpustakaan. Data warehouse memungkinkan integrasi berbagai macam jenis data dari berbagai macam aplikasi atau sistem. Hal ini menjamin mekanisme akses “satu pintu bagi manajemen untuk memperoleh informasi, dan menganalisisnya untuk pengambilan keputusan”.
Beberapa konsep dasar tentang data warehouse :
  • Data warehouse adalah data-data yang berorientasi subjek, terintegrasi, memiliki dimensi waktu, serta merupakan koleksi tetap (non-volatile), yang digunakan dalam mendukung proses pengambilan keputusan oleh para manajer di setiap jenjang (namun terutama pada jenjang manajerial yang memiliki peringkat tinggi).
  • Data warehouse adalah suatu paradigma baru dilingkungan pengambilan keputusan strategik. Data warehouse bukan suatu produk tetapi suatu lingkungan dimana user dapat menemukan informasi strategik [Poniah, 2001, h.14]. Data warehouse adalah kumpulan data-data logik yang terpisah dengan database operasional dan merupakan suatu ringkasan.
  • Data warehouse adalah data yang diperoleh dari proses dimana organisasi mengekstraksi makna dari aset infromasi yang mereka miliki. Data warehouse adalah inovasi baru dalam hal teknologi informasi. Sejak dimulai sekitar 15 tahun lalu, konsep data warehouse ini berkembang secara cepat sehingga saat ni konsep data warehouse ini adalah konsep yang paling banyak dibicarakan oleh para ahli di bidang tekhnologi informasi.
  • Salinan dari transaksi data yang terstruktur secara spesifik pada query dan analisa.
  • Salinan dari transaksi data yang terstruktur spesifik untuk querydan laporan.

PERBEDAAN TORRENT DAN BITTORRENT

Apa itu Torrent:
 
Torrent adalah file yang berisi berbagai informasi dan metadata BitTorrent dari suatu file yang akan didownload. Beberapa informasi metadata yang ada di file torrent antara lain:
  • Announce – berisi daftar url tracker
  • Info name – berisi informasi seputar nama dan folder file
  • Info piece – berisi informasi seputar besarnya byte setiap bagian file
  • Info pieces – berisi daftar hash file
  • Info lenght – berisi durasi sebuah file
  • Info file path – berisi informasi dari path / lokasi file dan folder
  • Info files length – berisi informasi seputar besarnya file secara total
Jika file yang akan kamu download diibaratkan sebagai sebuah lokasi, maka file torrent adalah peta untuk menuju ke lokasi tersebut. Semua informasi dan metadata yang ada didalam file torrent inilah yang akan digunakan sebagai acuan oleh BitTorrent Client untuk mendownload (sekaligus mengupload) file yang kamu inginkan.
File kemudian akan ditransfer melalui BitTorrent.

Apa itu BitTorrent:

BitTorrent adalah protocol file sharing peer-to-peer yang tidak lagi menggunakan satu server (atau beberapa server) sebagai sumber downloadnya, melainkan menggunakan komputer pengguna untuk mendownload / mengupload file secara simultan.
Jadi jika kamu mendownload sebuah file melalui BitTorrent, maka sebenarnya kamu mendownloadnya dari berbagai komputer orang lain yang juga tengah (atau sudah) mendownloadnya. Dalam waktu yang bersamaan pula, komputer kamu juga menjadi sumber bagi orang lain untuk mendownload file tersebut.

Minggu, 04 Desember 2016

ALGORITMA DAN FUNGSINYA

1.  Apakah Itu Algoritma

Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan algorist jika Anda menghitung menggunakan angka arab. Para ahli bahasa berusaha menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism. Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar kata “Aljabar” (Algebra). Perubahan kata dari algorism menjadi algorithm muncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata algorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam bahasa Indonesia, kata algorithm diserap menjadi algoritma.

2.  Definisi Algoritma

“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar. Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah, pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.

Pertimbangan kedua yang harus diperhatikan adalah kita harus mengetahui seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut. Hal ini penting terutama pada algoritma untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan aproksimasi hasil (hasil yang hanya berupa pendekatan). Algoritma yang baik harus mampu memberikan hasil yang sedekat mungkin dengan nilai yang sebenarnya.

Ketiga adalah efisiensi algoritma. Efisiensi algoritma dapat ditinjau dari 2 hal yaitu efisiensi waktu dan memori. Meskipun algoritma memberikan keluaran yang benar (paling mendekati), tetapi jika kita harus menunggu berjam-jam untuk mendapatkan keluarannya, algoritma tersebut biasanya tidak akan dipakai, setiap orang menginginkan keluaran yang cepat. Begitu juga dengan memori, semakin besar memori yang terpakai maka semakin buruklah algoritma tersebut. Dalam kenyataannya, setiap orang bisa membuat algoritma yang berbeda untuk menyelesaikan suatu permasalahan, walaupun terjadi perbedaan dalam menyusun algoritma, tentunya kita mengharapkan keluaran yang sama. Jika terjadi demikian, carilah algoritma yang paling efisien dan cepat.

3.  Beda Algoritma dan Program

Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman. Jadi bisa disebut bahwa program adalah suatu implementasi dari bahasa pemrograman. Beberapa pakar memberi formula bahwa :

Program = Algoritma + Bahasa (Struktur Data)

Bagaimanapun juga struktur data dan algoritma berhubungan sangat erat pada sebuah program. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data yang tepat akan membuat program menjadi kurang baik, demikian juga sebaliknya.

Pembuatan algoritma mempunyai banyak keuntungan di antaranya :

    Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa pemrograman manapun, artinya penulisan  algoritma independen dari bahasa pemrograman dan komputer yang melaksanakannya.

    Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemrograman.

    Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama karena algoritmanya sama.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat algoritma :

    Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami.

    Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma seperti notasi bahasa pemrograman. Notasi yang digunakan dalam menulis algoritma disebut notasi algoritmik.

    Setiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritmik sendiri. Hal ini dikarenakan teks algoritma tidak sama dengan teks program. Namun, supaya notasi algoritmik mudah ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman tertentu, maka sebaiknya notasi algoritmik tersebut berkorespondensi dengan notasi bahasa pemrograman secara umum.

    Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu pseudocode dalam notasi algoritmik tidak dapat dijalankan oleh komputer. Agar dapat dijalankan oleh komputer, pseudocode dalam notasi algoritmik harus ditranslasikan atau diterjemahkan ke dalam notasi bahasa pemrograman yang dipilih. Perlu diingat bahwa orang yang menulis program sangat terikat dalam aturan tata bahasanya dan spesifikasi mesin yang menjalannya.

    Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu kita dalam mengkonversikan suatu permasalahan ke dalam bahasa pemrograman.

Minggu, 27 November 2016

CDM DAN PDM DALAM BASIS DATA




    CDM 
CDM dipakai untuk menggambarkan secara detail struktur basis data dalam bentuk logik. Struktur ini independen terhadap semua software maupun struktur data storage tertentu yang digunakan dalam aplikasi ini. CDM terdiri dari objek yang tidak diimplementasikan secara langsung kedalam basis data yang sesungguhnya.

    PDM
PDM merupakan gambaran secara detail basis data dalam bentuk fisik. Penggambaran rancangan PDM memperlihatkan struktur penyimpanan data yang benar pada basis data yang digunakan sesungguhnya.

    Perbedaan CDM dan PDM
CDM : perancangan  basis data yang berdasarkan pengumpulan data dan analisis.
Pembuatan CDM adalah suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data dan ini disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem database. Tipe data bersifat general dan tidak spesifik.

PDM : Perancangan database secara fisik
Tipe data bersifat lebih khusus dan spesifik.  Perancangan PDM merupakan representasi fisik / sebenarnya dari database.
Menurut ANSI/SPARC, arsitektur basis data terbagi atas tiga level yaitu :


        Internal/Physical Level : (yang dapat direpresentasikan dengan PDM) berhubungan dengan bagaimana data disimpan secara fisik (physical storage)

        External /View Level : berhubungan dengan bagaimana data di representasikan dari sisi setiap user.

        Conceptual/Logical Level : (yang dapat direpsesentasikan dengan CDM) yang menghubungkan antara internal & external level

Jumat, 25 November 2016

PENGENALAN TERHADAP BAHASA PEMROGRAMAN DAN PERANNYA


Pengenalan Terhadap Bahasa Pemrograman dan Perannya

A.  Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman memiliki beberapa tahapan dalam mewujudkannya menjadi sebuah program, berikut adalah urutannya:
                           i.          Algoritma
Bahasa pemrograman itu ada berbagai macam jenisnya seperti; C, Python, Java dsb. Namun dalam menggunakannya kita memerlukan langkah dan urutan bagaimana program yang kita buat dalam Bahasa pemrograman tersebut akan bekerja, kare itulah kita perlu Algoritma. Menurut Team Gunadarma pada tahun 1998, algoritma adalah sebuah himpunan hingga dari instruksi-instrukis yang jelas memperinci langkah proses pelaksanaan, dan di tuntut bahwa himpunan instruksi ini dapat dilaksanakan secara mekanik. Jadi, algoritma adalah susunan langkah sebuah proses pelaksanaan dari suatu masalah.
Penyajian Algoritma ada 3 macam diantaranya ada Deskripsi, Pseudocode dan Flowchart. Algoritma Pseudocode adalah algoritma yang sudah hamper berbentuk seperti syntax yang siap di gunakkan dalam pemrograman. Apa itu syntax?
                          ii.          Syntax
Syntax adalah aturan yang menentukan urutan dan gabungan yang benar dari symbol yang di gunakkan dalam pemrograman. Setelah selesai dengan bagaimana pemikiran logis dari algoritma program berjalan, programmer selanjutnya memasukkan algoritma tadi kedalam syntax dengan mengikuti aturan dari Bahasa pemrograman yang di gunakkan, karena setiap Bahasa pemrogramman memiliki aturan syntax yang berbeda.
                         iii.          Intepreter Pustaka
Interpreter adalah sebuah perangkat lunak yang di gunakkan untuk mengeksekusi code program yang sudah di tulis oleh programmer dan menerjemahkannya ke Bahasa mesin, sehingga mesin bisa melakukan instruksi yang di berikan oleh programmer.
Proses ini berbeda dari compiler yang mengeluarkan hasil yang sudah berbentuk dalam satu kesatuan perintah dalam bentuk Bahasa mesin dimana interpreter hanya menerjemahkannya.
                         iv.          IDE + OS
Integrated Development Environtment atau di singkat IDE adalah program computer yang memiliki beberapa fasilitas yang di butuhkan programmer untuk membuat program perangkat lunak. IDE memiliki fasilitas diantaranya:
-        Editor
Fasilitas yang memberikan kemudahan programmer untuk menulis program mereka
-        Compiler
Fasilitas untuk mengubah syntax yang di buat menjadi Bahasa pemrograman dan mengecek apakah ada sebuah kesalahan dalam pembuatannya.
-        Debugger
Fasilitas untuk mengecek bug/kesalahan dalam syntax
OS(Operating System) adalah software yang berada pada lapisan pertama dari sebuah computer yang di taruh pada memori harddisk computer. Sistem operasi memiliki fungsi untuk menjadi penghubung dari hardware ke software. Selain itu OS menjamin aplikasi aplikasi lainnya berjalan dengan lancar.

       B. Model Pemrograman
Ada 2 macam model pemrograman diantaranya:
a.      Structural Programming
Pemrograman yang terstruktur merupakan prosesyang mengimplementasikan urutan dari langkah untuk menyelesaikan sebuah masalah dalam bentuk program. Prinsip dari pemrograman terstruktur adalah jika proses telah sampai pada titik tertentu, maka proses selanjutnya tidak boleh mengeksekusi langkah sebelumnya kecuali ada looping dalam algoritmanya.
b.      Object Oriented Programming
Pemrograman yang berorentasi objek adalah pemrograman yang data data dan fungsi di dalam paradigmayang dibungkus dalam kelas kelas atau objek.

       C. Peran Programming
Programming memiliki beberapa peran tergantung dari Bahasa pemrogramman yang di gunakkan, diantaranya:
a.      Jaringan Komputer (C, Java, Python, dll.)
Dalam jaringan computer, Bahasa pemrograman memiliki peran dalam komunikasi data atau dalam pergerakan data dari setiap pengguna dari jaringan tersebut. Dalam system jaringan tersebut, terdapat sebuah computer yang menjadi pusat dari jaringan tersebut yang di sebut sebagai Terminal. Terminal-terminal ini bias di simpan berdekatan dengan CPU atau terpisah. Hampir semua instansi pemerintahan, pendidikan maupun lembaga bisnis menggunakkan terminal. Jadi pengolahan data dan komunikasi dapat dilakukan dengan mudah.
b.      Database (Java, ODBC, Python, dll.)
Database adalah kumpulan informasi yang disimpan dalam sebuah computer yang di susun secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program computer untuk mendapatkan data.
c.      Internet Of Things
Internet of things adalah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari koneksitivitas internet yang dapa tersambung secara terus menerus. Pada hakikatnya, Internet Of Things mengacu pada benda benda yang dapat di identifikasi sebaga representatsi virtual.
d.      Cloud Computing
Cloud computing adaah gabungan dari pemanfaatan teknologi computer dalam jaringan dengan pengembangan yang berbasi internet yang berfungsi untuk menjalankan program atau aplikasi computer yang terkoneksi pada waktu yang sama. Teknologi yang berbasis Cloud ini adalah sebuah system yang mebuat computer menjadi pusat servernya.
e.      Intelligent Transportation System
Intelligent transportation system aadalah system yang bertujuan untuk membuat system transportasi yang mempunyai sebuah kecerdasan, sehingga dapat membantu pemakai transportasi dan pengguna transportasi untuk mendapatkan kemudahan informasi, transkasi dsb.
f.       Parallel Computing
Adalah salah satu teknik untuk melakukan komputasi yang dilakukan secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa computer. Hal ini umumnya dilakukan saat kapasitas yang diperlukan sangatlah besar, baik itu karena harus mengolah data dalam jumlah besar maupun karena tuntutan proses komputasi persamaan matematis.
g.      Bio Informatika, E-Health
Bio Informatika adalah cabang ilmu biologi yang memadukan pengetahuan biologi, bioteknologi maupun biologi molecular dengan tujuan untuk memahami organisme hidu melalui perkembangan bio informasi. 

       D. Tips Pemrograman
a.      Pahami Algoritma
Dalam pemrograman, algoritma adalah dasar dari logika bagaimana sebuah program akan berjalan, maka dari itu anda harus memahami betul algoritma agar dapat menggunakkannya pada program yang anda buat.
b.      Kuasai Syntax
Setelah anda memahami algoritma, anda harus menguasai syntax dari Bahasa pemrograman yang anda gunakkan supaya anda mengerti bagaimana aturan dan symbol symbol yang ada dalam Bahasa pemrograman yang anda gunakkan bekerja.
c.      Pahami Model Pemrograman
Anda harus bias menentukan model dari program yang akan anda buat karena hal ini akan berpengaruh pada Bahasa pemrograman yang akan anda gunakkan.
d.      Berlatih
Berlatih secara tekun maka anda akan terbiasa dengan Bahasa pemrograman yang anda gunakkan.
e.      Studi Kasus Sehari-hari
Studi kasus penting untuk dilakukan untuk mengetahui bagaimana project yang anda akan buat dan bagaimana program tersebut akan digunakkan.
f.       Aktif Dalam Pengembangan
Anda harus aktif dalam pengembangan, baik itu pengembangan project, open source maupun github. Semakin anda aktif dalam pengembangan program anda maka semakin banyak pula ilmu yang akan anda dapatkan

        E. Security
a.      Kesalahan pada Algoritma
Pada beberapa kejadian, adanya error biasanya terjadi karena perintah yang sedang dikerjakan diberhentikan karena tidak dapat dilanjutkan. Biasanya error ini terjadi karena adanya kesalahan pada algoritma yang diterapkan pada program tersebut.
b.      Buffer Overflow
Buffer Overflow biasanya terjadi jika suatu program berusaha menyimpan data ke buffer dimana ukuran data berukuran lebih besar dari ukuran kapasitas buffer. Saat jumlah data melebihi buffer, data yang lebih akan melimpah ke lokasi memory terdekat dan akan merusak data dan bias merubah path dan perintah eksekusi.

        F. Tingkat Bahasa Pemrograman
a.      Tingkat Tinggi
Bahasa tingkat tinggi adalah Bahasa computer yang memakai instruksi yang berasal dari Bahasa manusia seperti; begin, end, if, for, return dsb. Contoh Bahasa tingkat tinggi yaitu, Delphi, Pascal, ORACLE, Python, C, C++, dsb.
b.      Tingkat Rendah
Bahasa ini dikenal dengan istilah Bahasa assembly atau Bahasa yang digunakan dengan memberikan perintah kepada computer dengan memakai kode singkat. Contohnya ada CMP, LOOP, SUB.
Sumber Artikel:

Comments system

Disqus Shortname